Merakit Robot Hari Keempat di Bulan Ramadan 1446 H

Sumenep -- SDN Pangarangan 3 Sumenep kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengadakan program Merakit Robot yang berlangsung dari 10 Maret hingga 20 Maret 2025. Program ini tidak hanya sejalan dengan kebijakan pendidikan nasional tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang inovatif bagi siswa, terutama di bulan suci Ramadan 1446 H.

Memasuki hari keempat pada 13 Maret 2025, suasana kelas 5-A yang dibina oleh Bapak Ach. Holili Sutejo tampak berbeda. Siswa-siswa terlihat antusias merakit dan memodifikasi robot, seperti robot reptil dan robot mobil. Beberapa siswa telah menyelesaikan perakitan dan sedang dalam tahap modifikasi untuk meningkatkan fungsi dan estetika robot mereka.

Merakit Robot Keempat di Bulan Ramadan 1446 H
Suasana Kerja tim yang menyenangkan Kelas 5-A

Meskipun program ini berlangsung di bulan Ramadan, hal tersebut tidak mengurangi semangat siswa. Bahkan, mereka mengaku waktu terasa singkat dan hampir lupa sedang berpuasa karena asyiknya merakit robot. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan yang menarik dapat membuat siswa lebih fokus dan termotivasi dalam belajar.

Program Merakit Robot ini sangat relevan dengan kebijakan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) yang baru, Prof. Abdul Mu'ti, yang menekankan pentingnya pendekatan Deep Learning dalam pendidikan. Menurut Prof. Mu'ti, deep learning adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada pemahaman mendalam, memungkinkan siswa untuk menghubungkan konsep antar disiplin ilmu dan menerapkannya dalam kehidupan nyata.

Merakit Robot Keempat di Bulan Ramadan 1446 H


Salah satu aspek penting dalam deep learning adalah pengenalan coding atau pemrograman. Robotika, sebagai produk akhir dari coding, menjadi media yang efektif untuk mengajarkan konsep ini kepada siswa sejak dini. Kepala Sekolah SDN Pangarangan 3, Bapak Zainal, S.Pd., menyatakan bahwa dengan merakit dan memprogram robot, siswa tidak hanya belajar tentang teknologi tetapi juga mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif.

Program ini dirancang dengan tahapan yang sistematis untuk memastikan siswa mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang robotika.

1. Pengenalan Dasar Robotika

Pada tahap awal, siswa diperkenalkan dengan konsep dasar robotika, komponen-komponen robot, dan prinsip kerja sederhana. Hal ini memberikan landasan teori sebelum mereka memulai perakitan.

2. Perakitan Robot

Setelah memahami dasar-dasar, siswa mulai merakit robot sesuai dengan desain yang telah ditentukan, seperti robot reptil dan robot mobil. Proses ini melibatkan kerja tim, ketelitian, dan pemecahan masalah.

3. Pemrograman Robot

Setelah perakitan selesai, siswa diajarkan untuk memprogram robot agar dapat bergerak dan berfungsi sesuai dengan yang diinginkan. Tahap ini mengintegrasikan konsep coding yang menjadi fokus dalam pendekatan deep learning.

4. Modifikasi dan Inovasi

Pada tahap ini, siswa diberikan kebebasan untuk memodifikasi robot mereka, menambahkan fitur atau memperbaiki desain agar lebih optimal. Hal ini mendorong kreativitas dan inovasi siswa dalam mengembangkan proyek mereka.

Sebagai puncak dari program ini, SDN Pangarangan 3 akan mengadakan pameran robotika pada April 2025 di halaman sekolah. Pameran ini akan menampilkan hasil karya siswa, memberikan mereka kesempatan untuk mempresentasikan dan menjelaskan proses serta fungsi robot yang telah mereka buat kepada pengunjung.

Tujuan Pameran

  • Apresiasi Karya Siswa: Memberikan penghargaan atas usaha dan kreativitas siswa dalam mengikuti program.

  • Inspirasi bagi Sekolah Lain: Menjadi contoh bagi sekolah lain dalam mengintegrasikan teknologi dan inovasi dalam kurikulum.

  • Peningkatan Minat STEM: Meningkatkan minat siswa dan masyarakat terhadap bidang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM).

Program ini memberikan berbagai manfaat bagi siswa, antara lain:

1. Pengembangan Keterampilan Teknologi

Siswa mendapatkan pengalaman langsung dalam menggunakan alat dan teknologi, mempersiapkan mereka untuk tantangan di masa depan.

2. Peningkatan Kemampuan Problem Solving

Melalui proses perakitan dan pemrograman, siswa belajar mengidentifikasi masalah dan mencari solusi efektif.

3. Kerja Tim dan Kolaborasi

Kegiatan ini mendorong siswa untuk bekerja sama, berbagi ide, dan saling membantu dalam mencapai tujuan bersama.

4. Kreativitas dan Inovasi

Dengan diberikan kesempatan untuk memodifikasi robot, siswa didorong untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan desain mereka.

Beberapa siswa kelas 5-A memberikan kesan mereka tentang program ini:

  • "Saya sangat senang bisa merakit robot sendiri. Awalnya sulit, tapi setelah mencoba beberapa kali, saya berhasil. Saya ingin membuat robot yang lebih canggih lagi."

  • "Merakit robot membuat saya lebih memahami cara kerja mesin. Saya juga belajar bekerja sama dengan teman-teman."

Program ini mendapatkan dukungan penuh dari orang tua siswa dan para guru. Orang tua merasa bangga melihat anak-anak mereka belajar dengan antusias dan mendapatkan pengalaman berharga di bidang teknologi. Guru-guru juga melihat program ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di SDN Pangarangan 3.

Merakit Robot Keempat di Bulan Ramadan 1446 H


Program Merakit Robot di SDN Pangarangan 3 selama Ramadan 1446 H tidak hanya memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan tetapi juga memperkenalkan siswa pada dunia teknologi dan inovasi. Dengan dukungan dari kebijakan pendidikan nasional dan pendekatan deep learning, diharapkan program ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk menerapkan metode pembelajaran serupa.

Merakit Robot Keempat di Bulan Ramadan 1446 H


Dengan semangat Ramadan dan antusiasme siswa, program ini membuktikan bahwa belajar bisa tetap menyenangkan dan bermakna, bahkan di bulan puasa. Ke depannya, SDN Pangarangan 3 berencana untuk mengembangkan program serupa dengan skala yang lebih luas, sehingga semakin banyak siswa yang dapat merasakan manfaat dari pembelajaran berbasis teknologi ini.

0 Komentar