AKREPENG 2024: Ajang Kreasi Penggalang SDN Pangarangan 3

Sumenep, 9 November 2024 - Sabtu pagi yang cerah menjadi saksi dimulainya "Ajang Kreasi Penggalang" (AKREPENG) 2024, sebuah Perkemahan Sabtu-Minggu (PERSAMI) yang berlangsung di lapangan SDN Pangarangan 3. Kegiatan ini, yang bertepatan dengan Hari Pahlawan, diinisiasi untuk menanamkan nilai kepahlawanan, kedisiplinan, dan kemandirian bagi para siswa. Upacara pembukaan dimulai pukul 07.00 WIB dengan penuh semangat di bawah bimbingan Kak Zainal, Kamabigus SDN Pangarangan 3. Bertindak sebagai pembawa acara adalah Kak Wulan, sedangkan dokumentasi kegiatan dipegang oleh Kak Eva dan Kak Zaini, memastikan momen-momen berharga terabadikan dengan baik.

Upacara Pembukaan 

Dalam amanat pembukaan, Kak Zainal menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan berharga ini. “Dua hari ke depan adalah waktu kalian untuk belajar banyak keterampilan yang tidak hanya berguna untuk sekarang, tetapi juga untuk masa depan. Manfaatkan setiap waktu dengan bijak,” ujarnya, dengan penuh semangat membakar motivasi para peserta.

Tenda-tenda simbolis telah berdiri di tengah lapangan, menjadi saksi persiapan AKREPENG yang matang dan penuh harap. Kegiatan ini menghadirkan nuansa persahabatan dan solidaritas yang erat di antara para peserta. Setelah upacara, kegiatan langsung dilanjutkan dengan serangkaian lomba kreatif yang dipandu oleh Kak Arman beserta dua pembina pendamping. Lomba-lomba ini tidak hanya bertujuan untuk menghibur, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis, kerjasama, dan keterampilan peserta dalam berbagai aspek.

Kegiatan Beragam dan Edukatif: Menyusun Nilai-Nilai Kebangsaan

Kegiatan AKREPENG yang berlangsung selama dua hari ini tidak hanya diisi dengan kegiatan fisik, namun juga dengan materi-materi edukatif yang menyegarkan. Rundown yang dirancang melibatkan berbagai aktivitas mulai dari permainan mengenal arah mata angin dan kompas, daur ulang, hingga pioneering atau keterampilan menyambung tongkat yang mengasah kreativitas dan kekompakan.

Tidak kalah menarik, sesi "Goyang Lidah" memberikan kesempatan kepada para peserta untuk mencoba masakan sederhana dengan bahan-bahan yang disediakan. Kegiatan ini mengajarkan kemandirian serta keterampilan dasar memasak yang bermanfaat di kehidupan sehari-hari. Selain itu, pawai obor yang digelar pada Sabtu malam pukul 20.30 WIB menjadi acara yang sangat dinantikan, membawa semangat nasionalisme di tengah suasana malam yang penuh kekhidmatan. Pawai ini, disertai nyala obor, seakan membawa semangat perjuangan yang menggelora di setiap langkah peserta.

Momen Kebersamaan dalam Keheningan Malam

Pada malam harinya, setelah sesi “Unggun Gembira” yang menyajikan hiburan ringan diiringi nyanyian dan sorakan riang, para peserta mengikuti Apel Malam sebelum bersiap untuk beristirahat di dalam tenda. Acara ini disusun dengan sangat baik untuk mengajak para peserta bersantai sekaligus menghayati makna kebersamaan dan persatuan.

Berikut rundown acara selengkapnya untuk Sabtu, 9 November 2024.

Sabtu, 9 November 2024

1. 06.30 - 07.15 WIB | Check-in Peserta
   Para peserta mulai datang dan melakukan registrasi yang dipandu oleh Sie Registrasi dan Sekretaris. Setiap regu dipastikan sudah terdaftar dan siap mengikuti kegiatan dengan penuh antusias.

2. 07.15 - 08.00 WIB | Upacara Pembukaan
   Upacara pembukaan dipimpin oleh Kamabigus dan Sekretaris. Momen ini menandakan dimulainya kegiatan perkemahan yang diharapkan dapat menumbuhkan semangat nasionalisme dan disiplin pada setiap peserta.

3. 08.00 - 09.00 WIB | Amanat dan Komitmen
   Kak Arman bersama panitia menyampaikan amanat dan membangkitkan komitmen peserta untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh, menanamkan rasa tanggung jawab pada masing-masing anggota.

4. 09.00 - 10.00 WIB | Game 1: Mengenal Arah Mata Angin dan Kompas
   Peserta diajak untuk mengenal dasar-dasar navigasi, meliputi arah mata angin dan cara menggunakan kompas. Kegiatan ini melatih keterampilan orientasi mereka, yang penting dalam situasi perkemahan.

5. 10.00 - 11.00 WIB | Teknologi Tepat Guna (TTG)
   Peserta diberikan pengetahuan mengenai teknologi sederhana yang dapat membantu dalam kegiatan sehari-hari. Kegiatan ini menekankan pentingnya kreativitas dan kemandirian dalam pemecahan masalah.

6. 11.00 - 13.00 WIB | ISHOMA (Istirahat, Sholat, dan Makan)
   Para peserta diberikan waktu untuk beristirahat, menjalankan ibadah, dan menikmati makan siang bersama.

7. 13.00 - 14.00 WIB | Daur Ulang
   Pada sesi ini, peserta belajar mengenai konsep daur ulang dan membuat karya dari barang bekas. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dan kreativitas.

8. 14.00 - 15.00 WIB | Pioneering (Menyambung Dua Tongkat)
   Peserta diperkenalkan dengan teknik dasar pioneering, yakni keterampilan menyambung tongkat yang biasa digunakan dalam pramuka. Ini melatih keterampilan bertahan hidup dan kerjasama tim.

9. 14.30 - 15.00 WIB | Sholat Ashar
   Peserta beristirahat sejenak untuk melaksanakan ibadah Sholat Ashar bersama.

10. 15.00 - 16.00 WIB | Game 2: Lambang Negara RI, Bendera Merah Putih, dan Lagu Kebangsaan Indonesia
    Peserta diperkenalkan kembali pada simbol-simbol kebangsaan, seperti Lambang Negara RI, Bendera Merah Putih, dan Lagu Kebangsaan Indonesia. Kegiatan ini menumbuhkan rasa cinta tanah air.

11. 16.00 - 17.00 WIB | Dasar Dharma dan Tri Satya, Master Chef
    Peserta diberikan pelajaran tentang dasar-dasar Dharma dan Tri Satya sebagai fondasi pramuka, serta sesi memasak bersama (Master Chef), di mana mereka belajar kemandirian melalui kegiatan memasak.

12. 17.00 - 18.30 WIB | ISHOMA, Kuliah Maghrib (Kulmag)
    Peserta kembali beristirahat, melakukan ibadah, dan mengikuti sesi Kuliah Maghrib yang berisi pesan-pesan inspiratif.

13. 18.30 - 19.30 WIB | Sholat Isya
    Peserta berkumpul untuk melaksanakan Sholat Isya bersama.

14. 19.30 - 20.30 WIB | Goyang Lidah
    Sesi yang menarik di mana peserta mencoba berbagai makanan sederhana. Kegiatan ini memberikan pengalaman kemandirian dalam menyediakan makanan sendiri.

15. 20.30 - 21.30 WIB | Pawai Obor
    Pawai obor dilaksanakan dengan khidmat, membangkitkan semangat nasionalisme. Setiap peserta berjalan bersama membawa obor, menciptakan suasana penuh kekhidmatan.

16. 21.30 - 22.00 WIB | Unggun Gembira
    Di sekitar api unggun, peserta menikmati sesi hiburan berupa nyanyian dan permainan, menciptakan suasana kebersamaan dan keakraban di antara mereka.

17. 22.00 - 04.30 WIB | Apel Malam, Berlayar di Lautan Mimpi
    Acara malam ditutup dengan Apel Malam sebelum peserta beristirahat di tenda masing-masing.